Sistem kontrol dan monitoring greenhouse hidroponik pada tanaman sawi berbasisi aplikasi app invertor

Main Article Content

Alfian Dicky Ramadhan
Rini Puji Astutik
Yoedo Ageng Surya

Abstract

Budidaya tanaman sayur menggunkan greenhouse dengan metode hidroponik merupakan metode yang sangat banyak digunakan diindonesia. Pada dasarnya kondisi pada greenhouse adalah kondisi lingkungan kelembaban udara,suhu,nutrisi pada tanaman dan lain- lain. Sehingga tanaman pada greenhouse agar tumbuh dengan optimal. Namun dalam kondisi tersebut masih belum bisa terkontrol dengan baik sehingga tanaman tidak terkontrol dan terpantau dengan baik sehingga tanaman tidak tumbuh dengan optimal. Oleh karena itu dibuatalah Sistem kontrol dan monitoring secara otomatis dengan penggunaan aplikasi agar greenhouse termonitoring dengan baik dari lokasi manapun atau dari jarak jauh.


Dalam budidaya tanaman sawi dengan menggunkan greenhouse banyak menggunakan monitoring dan pengontrolan secara manual.Hasil dari yang dicapai dengan dibuatnya sistem kontrol dan monitoring secara online dengan menggunkan aplikasi petani hidroponik bisa mengotrol dimana saja. Bisa mengontrol dan memonitoring temperature greenhouse, nutrisi , Ph dan volume air dalam tandon hidroponik tanpa harus datang ketempat dengan mengunakan beberapa sensor.


 

Article Details

How to Cite
Alfian Dicky Ramadhan, Rini Puji Astutik, & Yoedo Ageng Surya. (2021). Sistem kontrol dan monitoring greenhouse hidroponik pada tanaman sawi berbasisi aplikasi app invertor. SinarFe7, 4(1), 23–28. Retrieved from https://journal.fortei7.org/index.php/sinarFe7/article/view/7
Section
Articles

References

S. Mulyono, M. Qomaruddin, and M. Syaiful Anwar, “Penggunaan Node-RED pada Sistem Monitoring dan Kontrol Green House berbasis Protokol MQTT,” J. Transistor Elektro dan Inform. (TRANSISTOR EI, vol. 3, no. 1, pp. 31–44, 2018.

E.Tando,“REVIEW :PEMANFAATAN TEKNOLOGI GREENHOUSE DAN HIDROPONIK SEBAGAI SOLUSI MENGHADAPI PERUBAHAN IKLIM DALAM BUDIDAYA TANAMAN HORTIKULTURA,” BUANA SAINS, vol. 19, no. 1, p. 91, 2019, doi: 10.33366/bs.v19i1.1530.

S. p. Siti Istiqoma, Menanam Hidroponik, Cet.I. Jakarta: Azka Mulia Media, 2007.

S. Suradi, S. Baco, and M. Mendiana, “PERANCANGAN TEMPAT SAMPAH PINTAR MENGGUNAKAN MIKROKONTROLLER BERBASIS SMS GATEWAY,” ILTEK J. Teknol., vol. 15, no. 2, pp. 107–110, 2020, doi: 10.47398/iltek.v15i2.529.

A. H. Saptadi, “Perbandingan Akurasi Pengukuran Suhu dan Kelembaban Antara Sensor DHT11 dan DHT22 Studi Komparatif pada Platform ATMEL AVR dan Arduino,” J. Inform. dan Elektron., vol. 6, no. 2, 2015, doi: 10.20895/infotel.v6i2.73.

Husnah, “Pengaruh Waktu Pengadukan Pelan Pada Koagulasi Air Rawa,” J. Chem. Inf. Model., vol. 53, no. 9, pp. 1689–1699, 2019.

A. Alawiah and A. Rafi Al Tahtawi, “Sistem Kendali dan Pemantauan Ketinggian Air pada Tangki Berbasis Sensor Ultrasonik,” KOPERTIP J. Ilm. Manaj. Inform. dan Komput., vol. 1, no. 1, pp. 25–30, 2017, doi: 10.32485/kopertip.v1i1.7.

D. P. Githa and W. E. Swastawan, “Sistem Pengaman Parkir dengan Visualisasi Jarak Menggunakan Sensor PING dan LCD,” J. Nas. Pendidik. Tek. Inform., vol. 3, no. 1, p. 10, 2014, doi: 10.23887/janapati.v3i1.9742.

D. Haryanto and N. KN, “Simulator Sistem Pengairan Otomatis Tanaman Hidroponik Dengan Arduino,” TESLA J. Tek. Elektro, vol. 20, no. 2, p. 118, 2019, doi: 10.24912/tesla.v20i2.2988.

K. I. Matius, Irsan, “Perancangan Model Sistem Pencegah Hubung Pendek Listrik Ketika Terjadi Banjir Menggunakan Sensor Elektroda,” Pus. Penelit. dan Pengabdi. Masy., vol. VIII, no. 2, pp. 232–242, 2019.

N. B. Sitorus, “Pendeteksi pH Air Menggunakan Sensor pH Meter V1.1 Berbasis Arduino Nano,” Jiti, no. X, pp. 1–5, 2014.

B. WN, “Tabel PPM dan pH Nutrisi Hidroponik,” www.hidroponikpedia.com, 2016. http://hidroponikpedia.com/tabel-ppm-dan-ph-nutrisi-hidroponik/ (accessed Feb. 03, 2021).