PREDIKSI PENYAKIT THT (TELINGA, HIDUNG, TENNGOROKAN) DENGAN METODE JARINGAN SYARAF TIRUAN PERCEPTRON
Main Article Content
Abstract
Abstrak—Jaringan syaraf tiruan telah banyak digunakan untuk
membantu menyelesaikan berbagai macam permasalahan, salah
satu permasalahan tersebut adalah pengambilan keputusan
berdasarkan pelatihan yang diberikan. Aplikasi jaringan syaraf
tiruan dapat diterapkan dalam berbagai bidang, salah satunya
yaitu dalam bidang kesehatan. Pada penelitian ini aplikasi
jaringan syaraf tiruan digunakan untuk memprediksi penyakit
THT khususnya pada penyakit Sinusitis, Polip hidung, Amandel,
Adenoid, OMA dan OMSK berdasarkan gejala-gejala dari
penyakit THT tersebut. Metode yang digunakan dalam jaringan
syaraf tiruan pada aplikasi ini adalah metode Perceptron. Data
yang digunakan sebanyak 75 data dengan 60 data pelatihan dan
15 data pengujian. Aplikasi ini menggunakan maksimum iterasi
sebanyak 15, learning rate 0,2 dan target error 0,0001. Hasil
pengujian terhadap 15 data diperoleh hasil dimana aplikasi dapat
mengenali semua data pengujian. Hal tersebut dapat terjadi
karena pada jaringan syaraf tiruan metode Perceptron ini
jaringan dalam data pelatihan dapat mengenali pola dengan baik,
selain itu data yang digunakan untuk input hanya menggunakan
0 dan 1 yang sudah dinormalisasikan.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
References
Y. A, "Penerapan Aturan Percepton pada Jaringan
Saraf Tiruan Dalam Pola Penyakit Mata," Jurnal
Pengkajian dan Penerapan Teknik Informatika, vol. 4
no 2, 2011.
R. Y. D. &. Martini, "Indentifikasi Penyakit Retinopati
Diabetes Menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan
Multilayer Perceptron," Seminar Nasional Informatika,
E. Magdalena, "Prediksi Penyakit THT Dengan Metode
Jaringan Syaraf Tiruan Perceptron," Jurnal Coding,
Sistem Komputer Untan, vol. 4, pp. 56-65, 2016.